WEB SCIENCE
Definisi Web Science
Mungkin
bagi sebagian orang, masih ada yang masih asing dengan kata-kata "Web
Science", apa yang dimaksud dengan Web Science? Menurut struktur katanya,
Web Science terdiri atas kata “Web” dan kata “Science”, kedua kata tersebut mempunyai
arti yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasan dari definisi kedua kata
tersebut sehingga dapat membentuk suatu istilah baru yang disebut dengan “Web
Science”.
Web
adalah suatu halaman informasi yang disediakan melalui jalur Internet, oleh
karena itu web dapat diakses di mana saja selama web tersebut terhubung dengan
jaringan internet. Web adalah sarana komunikasi online yang menggunakan media
internet dalam pendistribusian. Web adalah kumpulan halaman yang menampilkan
berbagai macam informasi. Informasi tersebut dapat berupa teks, gambar, animasi,
suara, video atau gabungan dari semuanya. Web dapat bersifat statis atau
dinamis yang akan membentuk suatu rangkaian yang saling terkait dimana
masing-masing rangkaian tersebut dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman
yang disebut dengan hyperlink.
Science
atau sains sangat erat hubungannya dengan ilmu pengetahuan. Menurut bahasa,
sains adalah aktivitas pemecahan masalah yang dilakukan oleh manusia yang dimotivasi
oleh rasa ingin tahu tentang dunia sekitar mereka dan keinginan untuk memahami
suatu hal atau kejadian tersebut.
Jadi,
Web Science adalah ilmu yang mempelajari tentang efisiensi atau pemanfaatan
dari sebuah web, agar dapat dirasakan manfaat dan kegunaannya pada banyak
bidang di dalam kehidupan sehari-hari. Dalam Web Science, kita dapat belajar
bagaimana memberdayakan suatu sumber daya virtual sebagai media komunikasi.
Dengan tampilan web yang menarik dapat memunculkan minat orang banyak untuk membaca
web tersebut. Contoh yang sudah diterapkan dapat dilihat pada bidang ekonomi,
bidang sosial dan bidang pendidikan.
Sejarah Web
Web adalah sebuah jaringan komputer di seluruh dunia
yang menggunakan sebuah arsitektur pengambilan informasi yang umum. Konsepnya merupakan sebuah client atau server manajemen database.
Penemu
situs web adalah Sir Timothy John
¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan situs
web yang tersambung dengan jaringan pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud
dari Tim ketika merancang situs web adalah untuk memudahkan tukar menukar dan
memperbarui informasi pada sesama peneliti di tempat ia bekerja. Pada tanggal
30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) mengumumkan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh publik. Pada
tahun 1989 Berners-Lee merumuskan suatu proposal tentang
sebuah system hypertext yang memiliki tiga komponen sebagai
berikut:
1. Antarmuka yang
konsisten untuk semua platform, dapat diakses oleh berbagai jenis komputer.
2. Akses informasi yang
universal. Setiap pengguna harus dapat mengakses setiap informasi yang
tersedia.
3. Antarmuka yang
menyediakan akses terhadap berbagai jenis dokumen dan protokol.
Perkembangan selanjutnya dari konsep Berners-Lee ini
melahirkan Mosaic, sebuah web browser grafis yang pertama. Web mempunyai banyak
kemungkinan hubungan antar dokumen tanpa awal dan akhir.
Dokumen web harus ditulis dalam format khusus yang
memungkinkan hypertext saling terjalin untuk bekerja.
Format ini adalah Hypertext Markup Language (HTML). HTML merupakan bagian dari Stpenggunard
Generalized Markup Language (SGML). SGML merupakan stpenggunar
dari International Stpenggunard Organization (ISO), untuk
mendefinisikan format pada dokumen teks.
Web 1.0 2.0 3.0
A. Web 1.0
Web 1.0 adalah
teknologi awal dari website, dimana pembuat sebagai pemberi informasi dan
pengguna hanya sebagai pembaca (seperti membaca koran lewat computer, aktivitasnya
hanya searching saja). Bahasa yang digunakan pada web ini hanya berupa HTML.
B.Web 2.0
Web 2.0 muncul
sekitar tahun 2003 atau 2004, dimana para pengguna website-pun dapat
berkomunikasi 2 arah dan memiliki berbagai kelebihan lainnya.
Kelebihan dari
web ini adalah sebagai berikut :
1. The Web as Platform (Pengerjaan suatu aplikasi/tulisan dapat langsung
dikerjakan di media internet tanpa harus mengerjakannya terlebih dahulu di desktop).
2. Harnessing Collective Intelligence (Web 2.0 memiliki kinerja untuk
memanfaatkan tulisan pengguna lain untuk mengisi konten web secara kolektif).
3. Data is the Next Intel Inside (merupakan suatu garansi kepercayaan dari
para pemberi data kepada pemilik website bahwa pada era web 2.0 data sangatlah
penting dan harus di update setiap waktu).
4. End of the Software Release Cycle (pada web 2.0 aplikasi software dapat
langsung digunakan lewat internet dan menjadi platform menjalankan program).
5. Lightweight Programming Models (pembuatan web 2.0 menggunakan bahasa
yang ringan dan mendukung pengembagan program).
Web 3.0
Web ini
diperkirakan akan berkembang pada tahun 2010-2020 dan sekarang masih dalam
tahap pengembangan. Menurut PC magazine karakteristik dari web 3.0 adalah :
1. Semantic Web (web dengan kemampuan membaca situs semudah manusia
membacanya sehingga informasi dapat disajikan dengan tepat dan cepat).
2. The 3D Web (web dengan kemampuan visual 3D dan interaksi secara
realtime).
3. The Media-Centric Web (Photo, audio, dan video akan menjadi cara lain
untuk mencari informasi yang kita inginkan selain keyword).
4. The Pervasive Web (Web yang mudah diakses dengan berbagai macam cara dan
alat berbeda kapan saja dan dimana saja).
Perbedaan Web
1.0 , 2.0 dan 3.0
Web adalah
suatu ruang informasi di mana sumber-sumber daya yang berguna diidentifikasi
oleh pengenal global yang disebut Uniform Resource Identifier (URI). Secara
umum, Web 1.0 dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sifat yang
sedikit interaktif. Secara garis besar, sifat Web 1.0 adalah Read.
Tak lama
kemudian muncul lah Web 2.0 yang merupakan revolusi bisnis di industri komputer
yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform, juga merupakan suatu
percobaan untuk memahami aturan untuk mencapai keberhasilan platform baru. Sifat
Web 2.0 adalah Read-Write. Era Web 2.0 tidak membutuhkan orang jenius yang
hanya berkutat sendiri di ruang tertutup atau laboratorium untuk membuat
teknologi baru yang dipatenkan agar membuat dirinya menjadi terkenal. Tapi era
ini lebih membutuhkan orang untuk saling berbagi ilmu, pengalaman atau lainnya
sehingga terbentuk komunitas online besar yang menghapuskan sifat-sifat
individu.
Sedangkan
letak perbedaan Web 1.0 dan Web 2.0 yaitu :
·
Perilaku pengguna
Membaca-Menulis;
·
Bahasa pemrograman
penampil konten HTML XML;
·
Hubungan dengan server
Client-server Peer to peer;
·
Pola hubungan
penerbit-pengguna Searah Dua arah/ Interaktif;
·
Pelaku utama
Perusahaan Pengguna/Komunitas;
·
Pengelolaan konten
Taksonomi/direktori Folksonomi/penanda/tag;
·
Penayangan berbagai
kanal informasi Portal RSS/Sindikasi;
·
Hubungan antar
pengakses Tidak ada Berjejaring;
·
Sumber konten
Penerbit/pemilik situs Pengguna.
Yang menjadi
kunci perbedaan dalam Web 2.0 dan Web 1.0 adalah keterbatasan pada Web 1.0 yang
mengharuskan pengguna internet untuk datang ke dalam website tersebut dan
melihat satu persatu konten di dalamnya. Sedangkan Web 2.0 memungkinkan
pengguna internet dapat melihat konten suatu website tanpa harus berkunjung ke
alamat situs yang bersangkutan. Kemampuan web 2.0 dalam melakukan aktivitas
drag and drop, auto complete, chat, voice dapat dilakukan layaknya aplikasi
desktop.
Selanjutnya
adalah Web 3.0, jika dunia seluler dikenal istilah 3G, maka di Internet ada
yang namanya Web 3.0. Konsep ini dapat diandaikan sebuah website sebagai sebuah
intelektualitas buatan (Artificial Intelegence). Aplikasi – aplikasi online
dalam website dapat saling berinteraksi, kemampuan interaksi ini dimulai dengan
adanya web service. Di web 3.0 ini, sudah terjadi konvergensi yang sangat dekat
antara dunia TI dengan dunia telekomunikasi. Dunia web dan telco berkembang
pesat seiring dengan kebutuhan pengguna. Penggunaan perangkat TI dan
telekomunikasi nantinya sudah seperti sama saja tidak ada bedanya. Saat ini
saja pertanda seperti itu sudah mulai bisa kita rasakan walaupun masih belum
sempurna. Kita bisa menonton televisi di ponsel atau komputer, bisa mengakses
internet di ponsel, bisa melakukan SMS dan telepon dari komputer. Konvergensi
terhadap berbagai perangkat seperti hukum alam yang tidak bisa dielakkan serta
mengalami evolusi menuju dunia yang lebih maju.
Permasalahan
lain yang potensial muncul adalah, sebagai teknologi masa depan, Web 3.0 juga
membutuhkan kecepatan akses Internet yang memadai dan spesifikasi komputer yang
canggih, hal ini disebabkan tak lain karena teknologi ini secara visual
berbasis 3D. Sedangkan seperti yang kita tahu biaya akses Internet dengan
kecepatan tinggi di Indonesia ini masih terbilang mahal bagi masyarakat umum.
Belum lagi jika dihitung dari biaya spesifikasi perangkat komputer yang
dibutuhkan, mungkin masyarakat Indonesia yang ingin menikmati kecanggihan
layanan berbasis teknologi Web 3.0 masih harus menarik nafas penjang. Namun
karena Web 3.0 sendiri masih dalam pengembangan, seiring dengan berlalunya
waktu sebagai masyarakat Indonesia kita masih bisa mengharapkan bahwa biaya
komunikasi, dalam hal ini koneksi Internet kecepatan tinggi akan semakin murah
nantinya, sehingga terjangkau bagi masyarakat luas. Saat ini adaptasi Web 3.0
mulai dikembangkan oleh beberapa perusahaan di dunia seperti secondlife, Google
Co-Ops, bahkan di Indonesia sendiri juga sudah ada yang mulai mengembangkannya,
yaitu Li’L Online (LILO) Community.
d. Arsitektur web & aplikasinya
Arsitektur Web dan Aplikasinya
Arsitektur artinya pemetaan sesuatu untuk mencapai tujuan dan konsep
yang diinginkan. Jadi Arsitektur web saya artikan sebagai pemetaan suatu konsep
jaringan atau ruang informasi agar topik dan tujuan dari web itu sendiri
tersampaikan dengan baik dan menarik. Arsitektur web memiliki beberapa
komponen, antaralain :
- JavaScript
JavaScript adalah bahasa pemrograman berbasis prototipe yang berfungsi
pada halaman web dengan meletakannya secara internal pada halaman html diantara
tag atau dibuat pada file terpisah ( eksternal ). Secara fungsional, Javascript
digunakan untuk menyediakan akses script pada objek yang dibenamkan ( embedded
). Contoh sederhana dari penggunaan javascript adalah membuka halaman pop up.
- XML (Extensible Markup Language)
XML (Extensible Markup Language) merupakan bahasa web turunan dari SGML
(Standart Generalized Markup Language) yang ada sebelumnya. XML hampir sama
dengan HTML, dimana keduanya sama-sama turunan dari SGML. Teknologi XML
dikembangkan mulai tahun 1966 dan mendapatkan pengakuan dari Worl Wide Web
Consortium (W3C) pada bulan Februari 1998. Sedangkan SGML sendiri telah
dikembangkan pada awal tahun 1980-an. Pada saat HTML dikembangkan pada tahun
1990, para penggagas XML mengadopsi bagian paling penting SGML dan dengan
berpedoman pada pengembangan HTML menghasilkan bahasa markup yang tidak kalah
hebatnya dengan SGML.XML tidak mempunyai definisi secara tepat karena ada yang
berpendapat bahwa XML bukanlah suatu bahasa pemrograman,melainkan XML merupakan
sintaks yang digunakan untuk menjelaskan bahasa markup lain (Dournaee,2002),
sehingga dinamakan meta-language. Meskipun demikian pendapat yang XML bukan
merupakan bahasa markup, didasarkan bahwa XML merupakan bahasa markup terpisah
untuk tujuan terpisah.
- AJAX
AJAX (Asynchronous JavaScript and XML) adalah
komponen yang berfungsi menghindari page reload sehingga memberikan sebuah
fitur yang cukup kompleks pada website seperti validasi data secara realtime,
drag n drop dan fitur-fitur lain yang belum dimiliki web biasa. Dengan AJAX,
suatu aplikasi web dapat mengambil data kemudian diolah di client melalui
request asynchronous HTTP yang diinisiasi oleh Javascript, sehingga dapat
mengupdate bagian-bagian tertentu dari web tanpa harus memanggil keseluruhan
halaman web. Request ini dapat dieksekusi dalam beberapa cara dan beberapa
format transmisi data.
- Hypertext Transfer Protocol (HTTP)
HTTP adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan
untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.
Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan
tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks, yang kemudian membentuk World
Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim Berners-Lee. Hingga kini,
ada dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi
terpisah untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang
sama untuk melakukan transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat
karena memang tidak usah membuang waktu untuk pembuatan koneksi
berulang-ulang.Pengembangan standar HTTP telah dilaksanakan oleh Konsorsium
World Wide Web (World Wide Web Consortium/W3C) dan juga Internet Engineering
Task Force (IETF), yang berujung pada publikasi beberapa dokumen Request for
Comments (RFC), dan yang paling banyak dirujuk adalah RFC 2616 (yang
dipublikasikan pada bulan Juni 1999), yang mendefinisikan HTTP/1.1.
- WWW (World Wide Web)
WWW (World Wide Web) adalah kumpulan web server dari
seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk dapat diakses
bersama, informasi disini tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa
gambar, suara, video dan animasi. Fasilitas ini tergolong masih baru
dibandingkan surel (email). Dokumen web disimpan atau dibuat dengan format HTML
(Hypertext Markup Language). Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas
teks yang saling terkait dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain.
Keterkaitan halaman lewat teks ini disebut hypertext.
- URL( universal resource locator)
URL( universal resource locator) adalah konsep
penamaan lokasi standar dari suatu file, direktori, computer, dan lokasi
komputernya sesuai dengan metode yang digunakan. URL tidak hanya dapat menunjuk
ke suatu file tapi dapat juga menunjuk suatu query, dokumen dalam suatu
database atau hasil dari perintah finger atau perintah archie. secara umum
dapat digambarkan penulisan url : “metode://nama_file[:nomor_port]”.
Jenis metode yang digunakan pada url adalah file, http, news, gopher, atau
telnet.
Berikut aplikasi – aplikasi yang mendukung arsitektur web :
- CSS
CSS (Cascading Style Sheet) adalah aplikasi yang berfungsi untuk membuat, mengatur tampilan web dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna body teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri/kanan/atas/bawah, dan parameter lainnya.CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda. - PHP
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah salah satu aplikasi pembuat web yang terkenal, sama hal nya dengan CSS, PHP menggunakan bahasa HTML. PHP diciptakan oleh programmer unix dan Perl yang bernama Rasmus Lerdoft pada bulan Agustus-September 1994. Pada awalnya, Rasmus mencoba menciptakan sebuah script dalam wesite pribadinya dengan tujuan untuk memonitor siapa saja yang pernah mengunjungi website-nya. Tipe data yang dimiliki PHP antaralain : - Integer
- Double
- Boolean
- String
- Object
- Array
- Null
- Nill
- Resource
Instruksi Pengelola Internet / Web
Ada beberapa instruksi untuk mengelola suatu website antaralain :
- Untuk membuat situs web baru
Penulisan :
iisweb / membuat JalurSiteName [/b Pelabuhan]
[i IPAddress] [bumi HostHeader] [/dontstart] [/ s Komputer [/u
[Domain\]Pengguna /p Sandi]]
Parameter yang digunakan oleh Iisweb / membuat digambarkan
sebagai berikut:
- Jalur: menentukan lokasi file konten untuk situs Web
pada komputer lokal. Jika jalan yang ditetapkan tidak ada, Iisweb
menciptakan itu.
- SiteName: diperlukan parameter yang menentukan nama dari
situs Web.
- / b Pelabuhan: menentukan
nomor port TCP untuk situs Web. Default port adalah 80.
- /i IPAddress: menentukan
alamat IP untuk situs Web. Pengaturan default, Semua
Unassigned, menetapkan situs semua alamat IP pada komputer yang tidak
ditetapkan ke situs lain.
- bumi HostHeader: menentukan nama
host header untuk situs Web. Secara default, situs tidak memiliki
nama host header dan harus diidentifikasi oleh nomornya alamat atau port
IP.
- /dontstart: parameter ini menentukan bahwa situs Web tidak
akan dimulai secara otomatis setelah itu diciptakan.
- / s Komputer: menjalankan
script pada komputer remote tertentu. Ketik nama komputer atau alamat
IP tanpa garis miring terbalik. Secara default, script berjalan pada
komputer lokal.
- /u [Domain\]Pengguna: menjalankan script dengan hak akses account pengguna
tertentu. Account ini harus menjadi anggota grup Administrator pada
komputer remote. Secara default, skrip berjalan dengan izin pengguna
saat ini dari komputer lokal.
- /p Sandi: merinci sandi
account pengguna yang ditentukan dalam /u parameter.
- Untuk menghapus situs web
Penulisan :
iisweb /delete Situs web [Situs web...] [/
s Komputer [/u [Domain\] /pPengguna Sandi]]
Parameter yang digunakan oleh Iisweb /delete digambarkan
sebagai berikut:
- Situs web: parameter yang diperlukan yang menentukan unik
deskriptif nama atau metabase jalan situs Web. Jika lebih dari satu
situs Web menggunakan nama deskriptif yang sama, Anda harus menggunakan
jalur metabase untuk mengidentifikasi situs Web.
- / s Komputer: menjalankan
script pada komputer remote tertentu. Ketik nama komputer atau alamat
IP tanpa garis miring terbalik. Secara default, script berjalan pada
komputer lokal.
- /u [Domain\]Pengguna: menjalankan script dengan hak akses account pengguna
tertentu. Account ini harus menjadi anggota grup Administrator pada
komputer remote. Secara default, skrip berjalan dengan izin pengguna
saat ini dari komputer lokal.
- /p Sandi: merinci sandi
account pengguna yang ditentukan dalam /u parameter.
- Untuk daftar situs web
Penulisan :
iisweb /query Situs web [Situs web...] [/
s Komputer [/u [Domain\] /pPengguna Sandi]]
Parameter yang digunakan oleh iisweb /query digambarkan
sebagai berikut:
- Situs web: batas query ke situs Web
tertentu. Menggunakan unik deskriptif nama atau metabase jalan situs
Web. Jika Anda mengabaikan parameter ini, semua situs Web pada
komputer tersedia di layar.
- / s Komputer: menjalankan
script pada komputer remote tertentu. Ketik nama komputer atau alamat
IP tanpa garis miring terbalik. Secara default, script berjalan pada
komputer lokal.
- /u [Domain\]Pengguna: menjalankan script dengan hak akses account pengguna
tertentu. Account ini harus menjadi anggota grup Administrator pada
komputer remote. Secara default, skrip berjalan dengan izin pengguna
saat ini dari komputer lokal.
- /p Sandi: merinci sandi
account pengguna yang ditentukan dalam /u parameter.
Aspek Hukum & Etika pada Internet
Aspek Hukum dalam penggunaan
internet terbagi menjadi :
- Aspek hak milik intelektual
Yaitu yang memberikan perlindungan hukum bagi pembuat karya. Contohnya : Hak Cipta dan Hak Paten. - Yurisdiksi hukum dan aspek-aspek terkait.
Komponen ini menganalisa dan menentukan keberlakuan hukum yang berlaku dan diterapkan di dalam dunia maya itu. - Landasan penggunaan internet sebagai sarana untuk melakukan
kebebasan berpendapat yang berhubungan dengan tanggung jawab pihak yang
menyampaikan, aspek accountability, tangung jawab dalam memberikan jasa
online dan penyedia jasa internet (internet provider), serta tanggung
jawab hukum bagi penyedia jasa pendidikan melalui jaringan internet.
- Aspek kerahasiaan yang dijamin oleh ketentuan hukum yang berlaku di
masing-masing yurisdiksi negara asal dari pihak yang mempergunakan atau
memanfaatkan dunia maya sebagai bagian dari sistem atau mekanisme jasa
yang mereka lakukan.
- Aspek hukum yang menjamin keamanan dari setiap pengguna dari
internet.
- Ketentuan hukum yang memformulasikan aspek kepemilikan didalam
internet sebagai bagian dari pada nilai investasi yang dapat dihitung
sesuai dengan prinisip-prinsip keuangan atau akuntansi.
- Aspek hukum yang memberikan legalisasi atas internet sebagai bagian
dari perdagangan atau bisnis usaha.
Etika adalah ilmu yang
mempelajari mengenai baik dan buruk suatu tindakan. Sebagai pemakai internet,
etika juga diperlukan, karena tidak hanya kita saja yang ikut dalam dunia maya
itu, akan tetapi banyak orang dari seluruh dunia. Jika tindakan dan perkataan
kita tidak berdasarkan etika yang ada, maka kita bisa dibenci, hingga terjerat
hukum yang terkait.
Hal yang harus diperhatikan dalam sebagai pengguna internet yaitu :
- Pengguna internet berasal dari berbagai kalangan, bangsa dan
negara.
- Pengguna internet merupakan orang-orang yang hidup dalam dunia
anonymouse, yang tidak mengharuskan pernyataan identitas asli dalam
berinteraksi.
- Segala fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan
seseorang untuk bertindak etis.
- Pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan
memungkinkan masuknya penghuni baru didunia maya tersebut.
Dibawah ini adalah etika-etika dalam menggunakan internet antaralain :
- Jangan menyindir, menghina, melecehkan, atau menyerang pribadi
seseorang/pihak lain.
- Jangan sombong, angkuh, sok tahu, sok hebat, merasa paling benar,
egois, berkata kasar, kotor, dan hal-hal buruk lainnya yang tidak bisa
diterima orang.
- Menulis sesuai dengan aturan penulisan baku. Artinya jangan
menulis dengan huruf kapital semua (karena akan dianggap sebagai ekspresi
marah), atau penuh dengan singkatan-singkatan tidak biasa dimana orang
lain mungkin tidak mengerti maksudnya (bisa menimbulkan salah pengertian).
- Jangan mengekspose hal-hal yang bersifat pribadi, keluarga,
dan sejenisnya yang bisa membuka peluang orang tidak bertanggung jawab
memanfaatkan hal itu.
- Perlakukan pesan pribadi yang diterima dengan tanggapan yang
bersifat pribadi juga, jangan ekspose di forum.
- Jangan turut menyebarkan suatu berita/informasi yang sekiranya
tidak logis dan belum pasti kebenarannya, karena bisa jadi
berita/informasi itu adalah berita bohong (hoax). Selain akan
mempermalukan diri sendiri orang lainpun bisa tertipu dengan berita/info
itu bila ternyata hanya sebuah hoax.
- Andai mau menyampaikan saran/kritik, lakukan dengan personal message,
jangan lakukan di depan forum karena hal tersebut bisa membuat tersinggung
atau rendah diri orang yang dikritik.
- Selalu memperhatikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Artinya
jangan terlibat dalam aktivitas pencurian/penyebaran data dan informasi
yang memiliki hak cipta.
- Jika mengutip suatu tulisan, gambar, atau apapun yang
bisa/diijinkan untuk dipublikasikan ulang, selalu tuliskan sumber aslinya.
- Jangan pernah memberikan nomor telepon, alamat email, atau
informasi yang bersifat pribadi lainnya milik teman kepada pihak lain
tanpa persetujuan teman itu sendri.
Sumber
:
http://www.proweb.co.id/articles/web_design/website_adalah.html
http://deceng.wordpress.com/2007/11/16/pandangan-ilmuwan/
http://www.harukaweb.co.cc/2010/02/web-science-apa-seh-yang-terlintas-di.html
http://blog.re.or.id/sejarah-web.htm
http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web
http://nunusdwinugroho.wordpress.com/2011/05/29/pengertian-web-1-0-2-0-dan-3-0/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar